Menara Air Sleko: Sejarah, Fungsi, dan Bahan

Menara Air Sleko

Perkasa Partner yang berasal dari Madiun pasti sudah tidak asing lagi dengan menara air yang disebut Menara Air Sleko. Mengapa menara air tersebut sangat terkenal? Jawabannya adalah karena Menara Air Sleko bukanlah tandon biasa, tapi ia adalah menara air sangat besar yang juga memiliki sejarah yang unik dibalik pembangunannya. Karena ukurannya yang besar, membangunnya juga membutuhkan banyak bahan, waktu, dan tenaga. Yuk baca artikel di bawah ini untuk mengetahui lebih lanjut mengenai sejarah, fungsi, dan bahan pembangunan Menara Air Sleko!

Sejarah

Menara yang berlokasi di Kelurahan Pandean, Taman ini sebenarnya sudah dibangun pada saat era kolonial dulu. Menurut Kepala Disbudparpora Kota Madiun, Agus Purwowidagdo, Menara Air Sleko dulu dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda dan sudah berusia lebih dari 50 tahun. Namun, beliau tidak mengetahui tahun pastinya kapan menara air ini dibangun karena minimnya data yang ada. Beliau juga menjelaskan bahwa prasasti (piagam atau dokumen yang ditulis pada bahan yang keras dan tahan lama) pembangunan Menara Air Sleko juga sudah tidak diketahui keberadaannya. Ia juga menjelaskan bahwa bangunan tersebut juga memang sudah beberapa kali mengalami pembaharuan kembali. Salah satu contohnya adalah bahwa bangunan yang sekarang bercat biru itu dulu sebenarnya bercat hijau.

Fungsi

Menara Air Sleko pada awalnya dibangun oleh pemerintah kolonial di daerah Madiun dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga kota Madiun. Air bersih dialirkan melalui waterleiding (pipa air) ke beberapa tempat di kota Madiun dan target utamanya adalah daerah-daerah pemukiman. Menara air ini sendiri memiliki kapasitas daya tampung sekitar 750 m kubik air.

Selain itu, Menara Air Sleko juga memegang peranan penting dalam segi pendidikan. Menara ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana praktik atau pembelajaran lapangan bagi para pelajar maupun mahasiswa. Agus Purwowidagdo sendiri juga mengatakan bahwa ‘’Menara Air Sleko memiliki potensi menjadi sumber inspirasi yang penting untuk menghasilkan karya dan pemikiran-pemikiran tentang teknologi terbarukan dalam membangun bangsa masa kini dan mendatang”.

Bahan Pembangunan

Menara air ini memiliki bentuk yang simetris dari depan dan berdenah persegi empat dengan pintu utama di sisi barat. Pintu berbentuk kupu tarung tersebut terbuat dari bahan besi. Di sekeliling sisi bangunan menara air tersebut juga ditempatkan bouvenlicht berbahan kaca yang berfungsi sebagai penyinaran.

Selain itu, Agus Purwowidagdo juga menjelaskan bahwa menara air tersebut terdiri dari satu unit bangunan, yang dibentuk dari tembok dinding yang cukup tebal dan pilar-pilar beton yang menempel pada dinding sisi-sisi bangunan. Hal tersebut bertujuan untuk memberi kesan bangunan tampak kokoh. Atap bangunan menara air tersebut juga berbahan beton dengan tiang-tiang beton di atas yang menjulang tinggi dan ditambah dengan beberapa besi pipa dalam ukuran besar yang berfungsi untuk menyalurkan air. Tiang-tiang beton tersebut berfungsi untuk menyangga ruang tertutup yang berada diatasnya. Ini merupakan ruang yang berfungsi sebagai menara air yang berada di bagian paling atas.

Selanjutnya, finishing ruangan bagian dalam dari menara air ini memiliki jarak lantai dan atap bangunan yang cukup tinggi. Kemudian, tepat di bagian tengah ruangan terdapat satu kolom beton yang cukup tebal dan berfungsi sebagai tiang utama penyangga bangunan serta penyangga menara air yang berada pada bagian paling atas bangunan ini.

Di dalam ruangan menara air ini juga terdapat tabung-tabung yang cukup besar. Jumlahnya sendiri adalah sebanyak tiga buah tabung yang berfungsi sebagai tempat penampungan air. Selain itu, ada beberapa besi pipa yang juga diberdirikan. Fungsi besi pipa ini adalah sebagai saluran air. Pada sisi-sisi dinding bangunan juga terdapat pilar-pilar beton yang menempel pada dinding bangunan.

Uniknya, bangunan ini tidak memiliki rangka atap, dan penutup bagian atas bangunan menara air ini adalah beton. Balok-balok beton juga digunakan sebagai penyangga atap untuk atap pada bagian dalam bangunan.

Baca juga: Fungsi Pipa Besi

Dimanakah Kita bisa Mendapatkan Bahan-bahan Tersebut?

Perkasa Partner yang tertarik untuk membangun bangunan yang kuat dan unik seperti Menara Air Sleko tidak perlu khawatir. Hal ini dikarenakan bahan-bahan pembangunan seperti Besi Beton dan Pipa Besi bisa Anda dapatkan di SMS Perkasa. SMS Perkasa adalah distributor besi baja, aneka logam, dan perlengkapan industri. Kami menyediakan kebutuhan besi baja berstandar SNI dengan harga kompetitif.

Beli besi di SMS Perkasa
Bagikan sekarang